CC 201 45 selepas mengantar rangkaian ketel kembali ke Purwokerto
Bagi para railfans yang suka fotografi, objek jembatan Sokolimolas adalah magnet yang menarik. Dengan tinggi kira-kira 15m dan panjang 100m, jembatan ini terlihat indah dengan kereta api lewat di atasnya.
Rombongan Surabaya berangkat 18 Juli 2009 pukul 2 siang. Saya sempat khawatir aja ada kesulitan di perjalanan karena kebetulan sehari sebelumnya 17 Juli, terjadi peledakan bom di Jakarta. Ternyata perjalanan lancar-lancar saja. Tidak ada pemeriksaan ketat di stasiun seperti yang saya pikirkan. Pukul 1 pagi sampai di Bumiayu. Di situ telah menunggu rekan dari daop lain. Setelah berbincang beberapa menit kami pun beristirahat untuk mempersiapkan kegiatan besok pagi.
Pagi telah datang, wah ternyata hawa pagi di tempat ini sangat dingin. Pemandangan indah pegunungan Slamet terlihat. Subhanallah! Beberapa warga sekitar terlihat berjalan-jalan di atas rel. Ternyata area ini juga merupakan tempat favorit untuk joging di Minggu pagi.
Beberapa rekan mengambil foto dari sisi bawah jembatan. Sebagian lagi dari posisi yang jauh sehingga dapat mengambil gambar jembatan secara penuh. Saya dan pak Tri sepakat untuk mencoba nyali melewati jembatan ini. Ternyata nyali saya belum cukup besar. Saya hanya berani 20 meter menyebrang. Kebetulan sekali ketika saya berada di safety zone ada rangkaian ketel melewati jembatan. Wah kesempatan merasakan sensasinya.
Sekitar satu jam di jembatan itu kita kembali lagi ke stasiun untuk mandi dan makan pagi. Selain itu ada acara penyerahan kenang-kenangan kepada kru stasiun Bumiayu berupa foto stasiun yang di cetak ukuran besar dan di bingkai. Setelah acara itu baru kita full team railfans kembali hunting di jembatan. Setelah puas hunting di jembatan, hunting dilanjutkan di stasiun sampai malam tiba.
Kami rombongan Surabaya kembali ke Surabaya via Yogyakarta dengan kereta Senja Solo. Saya kembali sendiri ke Surabaya naik KA Logawa, sedang yang lain menumpang Sancaka sore karena menyempatkan belanja di Yogya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar