Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Cari Blog Ini

05 Agustus 2008

Cuti Tidur


Pernahkah anda tiba-tiba merasakan kantuk yang sangat ketika bekerja? Mungkin sebagian anda pernah merasakannya, termasuk saya sendiri. Rasa kantuk itu tiba-tiba saja datang, biasanya setelah makan siang. Tetapi saya pernah merasakannya sebelum makan siang. Padahal malam tidak bergadang, atau pun sedang kurang tidur. Semuanya normal-normal saja.

Nah, jika tiba-tiba kantuk menyerang anda ketika dalam pekerjaan, apa yang anda lakukan? Mungkin ada yang mencari permen? Atau membuat secangkir kopi? Atau langsung tidur? Wah jika keadaan memungkinkan lebih baik pilih pilihan terakhir, yaitu langsung tidur, karena memang obat kantuk adalah tidur. Tetapi kan sangat kecil sekali ada sebuah perusahaan atau lembaga yang memperbolehkan karyawannya tidur di saat jam kerja. Jangankan tidur, ada juga pabrik yang melarang karyawannya/buruh buang air kecil di saat jam kerja!! Alasannya tentu karena menggangu pekerjaan.

Coba kita renungkan, seorang yang sedang tidak dalam kondisi optimal tentu tidak dapat menghasilkan sesuatu dengan optimal. Ketika anda dalam keadaan ngantuk berat, apakah anda dapat berpikir dengan jernih? apakah anda dapat bekerja dengan optimal? Tentu tidak, anda akan lebih memikirkan kondisi badan sendiri, bagaimana untuk menghilangkan kantuk yang sangat tersebut. Paling parahnya ketika kantuk tidak terbendung, maka anda akan tertidur di meja kerja! Efeknya adalah bagi rekan kerja anda. Mungkin mereka merasa terganggu dengan tidurnya anda di jam kerja dan di depan mata mereka.

Berdasarkan hal diatas, menurut saya perlu adanya peraturan baru di bidang ketenaga kerjaan. Yaitu cuti tidur. Apa itu? Cuti tidur adalah cuti (ijin tidak bekerja) selama 0.5 s/d 1 jam per hari untuk tidur. Ha??? Ya untuk tidur. Nantinya setiap kantor menyediakan ruangan untuk tidur yang nyaman. Cuti ini di berikan maksimal 2 jam dalam sebulan dan maksimal 1 jam dalam sehari. Cuti tidak dapat di uangkan atau di kumulatifkan di bulan berikutnya. Dengan cuti selama setengah sampai satu jam diharapkan rasa kantuk akan segera hilang dan pikiran menjadi lebih fresh. Masuk akal kan.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

cuti tiduuur???? hmm boleh jg.. palagi sekarang q lagi nguantuk berat..