Pagi tadi saya menyempatkan untuk membaca buku tentang pendidikan pada anak. Pada bab yang saya baca tersebut membahas tentang bagaimana suatu informasi/ilmu di simpan di dalam otak. Bab tersebut juga membahas bagaimana seorang bayi dapat memulai pembelajarannya.
Kita sebuah informasi atau stimulus diterima panca indra, maka informasi tersebut di teruskan malau jalur syaraf menuju otak. Kemudian di otak terjadi proses pembentukan cabang-cabang neuron. Makin kompleks informasi yang kita peroleh, maka makin kompleks pula pertumbuhan neuron di otak.
Pada bayi umur 0 - 3 tahun adalah fase emas, dimana pondasi struktur otak dibentuk. Mungkin seperti waktu kita baru membeli Hardisk. Pertama pasti kita memikirkan bagaimana partisi yang akan dibuat, kemudian folder-foldernya. Bedanya, kita dapat menghapus dan memformat Hardisk jika ternyata struktur yang kita buat salah. Sedang hal itu tidak mungkin dilakukan pada anak kita. Untuk itu perlu kehati-hatian saat melakukan "inisialisasi" otak/pemikiran anak kita. Pada usia 0 - 3 semua informasi akan masuk dan di simpan kedalam otak tanpa proses filter.
Jika otak mendapatkan informasi yang sama (informasi yang telah ada di dalam otak) maka jaringan di otak tempat informasi tersebut di simpan akan dipertebal. Makin sering informasi yang sama diterima maka makin tebal strukturnya di otak. Yang akhirnya menjadikan informasi tersebut sebagai informasi yang kekal dan siap digunakan, atau dengan kata lain sudah diluar kepala.
Berbekal pengetahuan ini, kita dapat membuat strategi membetuk akhlak dan kepribadian anak.
Kita sebuah informasi atau stimulus diterima panca indra, maka informasi tersebut di teruskan malau jalur syaraf menuju otak. Kemudian di otak terjadi proses pembentukan cabang-cabang neuron. Makin kompleks informasi yang kita peroleh, maka makin kompleks pula pertumbuhan neuron di otak.
Pada bayi umur 0 - 3 tahun adalah fase emas, dimana pondasi struktur otak dibentuk. Mungkin seperti waktu kita baru membeli Hardisk. Pertama pasti kita memikirkan bagaimana partisi yang akan dibuat, kemudian folder-foldernya. Bedanya, kita dapat menghapus dan memformat Hardisk jika ternyata struktur yang kita buat salah. Sedang hal itu tidak mungkin dilakukan pada anak kita. Untuk itu perlu kehati-hatian saat melakukan "inisialisasi" otak/pemikiran anak kita. Pada usia 0 - 3 semua informasi akan masuk dan di simpan kedalam otak tanpa proses filter.
Jika otak mendapatkan informasi yang sama (informasi yang telah ada di dalam otak) maka jaringan di otak tempat informasi tersebut di simpan akan dipertebal. Makin sering informasi yang sama diterima maka makin tebal strukturnya di otak. Yang akhirnya menjadikan informasi tersebut sebagai informasi yang kekal dan siap digunakan, atau dengan kata lain sudah diluar kepala.
Berbekal pengetahuan ini, kita dapat membuat strategi membetuk akhlak dan kepribadian anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar